SEKILAS DUNIA INFORMATIKA
class classname {
type instance-variable1;
type instance-variable2;
//…
type instance-variableN;
type methodname1(parameter-list){
//body of method
}
type methodname2(parameter-list){
//body of method
}
//…
type methodnameN(parameter-list){
//body of method
}
}
Kelas sederhana :
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
Cara meng-create objek :
Box mybox = new Box(); create objek Box yang disebut mybox.
Utk mengisi nilai variable width :
mybox.width=100;
Contoh program yang memanggil kelas Box (simpan dalam file BoxDemo.java):
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
class BoxDemo{
public static void main(String args[])
{
Box mybox=new Box();
double vol;
//mengisi nilai variable instant
mybox.width=10;
mybox.height=20;
mybox.depth=15;
//menghitung volume box
vol = mybox.width*mybox.height*mybox.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
}
}
Output : Volume = 3000.0
Program berikut mendeklarasikan 2 objek Box.
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
class BoxDemo2{
public static void main(String args[])
{
Box mybox1=new Box();
Box mybox2=new Box();
double vol;
//mengisi nilai variable instant
mybox1.width=10;
mybox1.height=20;
mybox1.depth=15;
mybox2.width=3;
mybox2.height=6;
mybox2.depth=9;
//menghitung volume box
vol = mybox1.width*mybox1.height*mybox1.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
vol = mybox2.width*mybox2.height*mybox2.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
}
}
Output :
Volume = 3000.0
Volume = 162.0
Assigning object reference variables
Box b1 = new Box();
Box b2 = b1;
type instance-variable1;
type instance-variable2;
//…
type instance-variableN;
type methodname1(parameter-list){
//body of method
}
type methodname2(parameter-list){
//body of method
}
//…
type methodnameN(parameter-list){
//body of method
}
}
Kelas sederhana :
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
Cara meng-create objek :
Box mybox = new Box(); create objek Box yang disebut mybox.
Utk mengisi nilai variable width :
mybox.width=100;
Contoh program yang memanggil kelas Box (simpan dalam file BoxDemo.java):
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
class BoxDemo{
public static void main(String args[])
{
Box mybox=new Box();
double vol;
//mengisi nilai variable instant
mybox.width=10;
mybox.height=20;
mybox.depth=15;
//menghitung volume box
vol = mybox.width*mybox.height*mybox.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
}
}
Output : Volume = 3000.0
Program berikut mendeklarasikan 2 objek Box.
class Box {
double width;
double height;
double depth;
}
class BoxDemo2{
public static void main(String args[])
{
Box mybox1=new Box();
Box mybox2=new Box();
double vol;
//mengisi nilai variable instant
mybox1.width=10;
mybox1.height=20;
mybox1.depth=15;
mybox2.width=3;
mybox2.height=6;
mybox2.depth=9;
//menghitung volume box
vol = mybox1.width*mybox1.height*mybox1.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
vol = mybox2.width*mybox2.height*mybox2.depth;
System.out.println(“Volume = ”+vol);
}
}
Output :
Volume = 3000.0
Volume = 162.0
Assigning object reference variables
Box b1 = new Box();
Box b2 = b1;
Membaca Tab Performance Task Manager
Wednesday, April 21, 2010
2
komentar
Untuk dapat menentukan paging file dengan pas, mau tidak mau kita
harus mencari tahu berapa memory yang kita pakai, dan berapa banyak
yang tersedia pada disk. Dan cara tergampang untuk mengetahui hal itu,
kita dapat memakai program yang telah disediakan Windows, yaitu Task
Manager.
Untuk mengaktifkan Task Manager, tekan kombinasi tombol
ctrl+alt+del. Atau lakukan klik kanan pada taskbar dan memilih Task
Manager. Jendela Task Manager akan tampil. Klik tab Performance.
Perhatikan gambar di atas. Ada beberapa komponen informasi yang
dapat kita cermati. Kita tidak akan detail-detail amat. Pusing dan
membosankan. Asal tahu saja, ya..? Jika Sampeyan ingin info yang lebih
dalam, coba amati sendiri.
Komponen informasi yang ada pada tab Performance adalah sebagai
berikut.
* CPU Usage
Grafik yang menunjukkan waktu yang dibutuhkan prosesor dalam
bekerja. Ditampilkan dalam persen.
Jadi, konter ini adalah indikator dari kegiatan prosesor pada saat ini.
Jika prosesor kita sedang sibuk bekerja, maka indikator akan naik. Dan
dapat dipastikan komputer akan berjalan dengan lambat. Pada contoh
adalah 15%. Emm… nggak terlalu sibuk…
* CPU Usage History
Fungsi indikator ini untuk melihat sejarah pemakaian CPU. Ditampilkan
dalam bentuk grafik. Tampilan grafik bergantung pada setting-an pada
Update speed dalam menu View.
High = dua kali per detik
Normal = satu kali per dua detik
Low = satu kali dalam 4 detik
Pause = tidak di-update
* PF Usage
Jumlah paging file (PF) yang dipakai oleh sistem. Jika komputer mendekati
memory maksimum, kita dapat meningkatkan ukuran page file. (Ini yang
sebetulnya yang sedang kita bahas.) Pada gambar di atas adalah
153 mb.
* Page File Usage History
Grafik untuk menunjukkan jumlah dari pagefile yang telah digunakan.
Grafik ini juga terpengaruh dengan setting-an update speed pada menu
View.
* Totals
Bagian ini akan memberikan informasi tentang jumlah total handles,
threads, dan processes yang sedang dijalankan oleh komputer.
* Handles adalah suatu nilai yang dipakai untuk
mengidentifikasi secara unik suatu resource, seperti suatu
file atau mungkin suatu key registry. Dengan handle ini,
suatu program dapat memakainya. Pada contoh ini,
handles yang aktif adalah 5074.
* Threads. Suatu objek dalam suatu proses yang menjalankan instruksi
program.
* Processes. Mewakili suatu executable program yang sedang aktif,
seperti Windows Explorer, atau suatu servis Windows. Seperti Task
Manager. Pada contoh, processes yang aktif ada 22. Artinya, ada
22 program atau servis yang sedang aktif.
* Commit Charge (K)
Pada kelompok Commit Charge akan terdapat beberapa info. Total
adalah memory yang dialokasikan untuk program dan sistem operasi.
Oleh karena memory dikopi ke paging file, (sering disebut juga dengan
nama virtual memory), maka nilai Peak dapat melebihi dari ukuran
maksimum memory fisik.
Nilai total adalah sama dengan yang digambarkan dalam grafik Page
File Usage History. Kita akan bahas lebih jauh lagi nanti, tentang
masalah ini. Pada contoh, Total adalah 156932, limit 492368, dan
peak 173104.
* Physical Memory (K)
Mewakili total physical memory (disebut juga dengan RAM) yang
terpasang pada komputer. Pada contoh adalah 309896.
Available mewakili jumlah memory bebas yang masih bisa dipakai.
Pada contoh adalah 309896.
System Cache menunjukkan physical memory saat ini yang dipakai
untuk map paged (paging file) file yang terbuka (dipakai). Pada contoh
adalah 386336.
* Kernel Memory (K)
Total adalah memory yang dipakai oleh sistem operasi kernel dan
device driver. Pada contoh adalah 48908.
Paged adalah memory yang dapat dikopi ke paging file, oleh karena itu
dapat membebaskan memory fisik. Memory fisik (RAM) yang telah
dibebaskan, kemudian dapat dipakai oleh sistem operasi untuk aktivitas
lain. Pada contoh adalah 39724.
Nonpaged adalah memory yang tetap harus ada (resident) di memory
fisik dan tak dapat dikopi ke paging file. Pada contoh adalah 9184.
Itulah sedikit info ringkas dari tab Performance. Singkat saja ya.?... Biar
bingung, maksudnya hehehe ...:)
harus mencari tahu berapa memory yang kita pakai, dan berapa banyak
yang tersedia pada disk. Dan cara tergampang untuk mengetahui hal itu,
kita dapat memakai program yang telah disediakan Windows, yaitu Task
Manager.
Untuk mengaktifkan Task Manager, tekan kombinasi tombol
ctrl+alt+del. Atau lakukan klik kanan pada taskbar dan memilih Task
Manager. Jendela Task Manager akan tampil. Klik tab Performance.
Perhatikan gambar di atas. Ada beberapa komponen informasi yang
dapat kita cermati. Kita tidak akan detail-detail amat. Pusing dan
membosankan. Asal tahu saja, ya..? Jika Sampeyan ingin info yang lebih
dalam, coba amati sendiri.
Komponen informasi yang ada pada tab Performance adalah sebagai
berikut.
* CPU Usage
Grafik yang menunjukkan waktu yang dibutuhkan prosesor dalam
bekerja. Ditampilkan dalam persen.
Jadi, konter ini adalah indikator dari kegiatan prosesor pada saat ini.
Jika prosesor kita sedang sibuk bekerja, maka indikator akan naik. Dan
dapat dipastikan komputer akan berjalan dengan lambat. Pada contoh
adalah 15%. Emm… nggak terlalu sibuk…
* CPU Usage History
Fungsi indikator ini untuk melihat sejarah pemakaian CPU. Ditampilkan
dalam bentuk grafik. Tampilan grafik bergantung pada setting-an pada
Update speed dalam menu View.
High = dua kali per detik
Normal = satu kali per dua detik
Low = satu kali dalam 4 detik
Pause = tidak di-update
* PF Usage
Jumlah paging file (PF) yang dipakai oleh sistem. Jika komputer mendekati
memory maksimum, kita dapat meningkatkan ukuran page file. (Ini yang
sebetulnya yang sedang kita bahas.) Pada gambar di atas adalah
153 mb.
* Page File Usage History
Grafik untuk menunjukkan jumlah dari pagefile yang telah digunakan.
Grafik ini juga terpengaruh dengan setting-an update speed pada menu
View.
* Totals
Bagian ini akan memberikan informasi tentang jumlah total handles,
threads, dan processes yang sedang dijalankan oleh komputer.
* Handles adalah suatu nilai yang dipakai untuk
mengidentifikasi secara unik suatu resource, seperti suatu
file atau mungkin suatu key registry. Dengan handle ini,
suatu program dapat memakainya. Pada contoh ini,
handles yang aktif adalah 5074.
* Threads. Suatu objek dalam suatu proses yang menjalankan instruksi
program.
* Processes. Mewakili suatu executable program yang sedang aktif,
seperti Windows Explorer, atau suatu servis Windows. Seperti Task
Manager. Pada contoh, processes yang aktif ada 22. Artinya, ada
22 program atau servis yang sedang aktif.
* Commit Charge (K)
Pada kelompok Commit Charge akan terdapat beberapa info. Total
adalah memory yang dialokasikan untuk program dan sistem operasi.
Oleh karena memory dikopi ke paging file, (sering disebut juga dengan
nama virtual memory), maka nilai Peak dapat melebihi dari ukuran
maksimum memory fisik.
Nilai total adalah sama dengan yang digambarkan dalam grafik Page
File Usage History. Kita akan bahas lebih jauh lagi nanti, tentang
masalah ini. Pada contoh, Total adalah 156932, limit 492368, dan
peak 173104.
* Physical Memory (K)
Mewakili total physical memory (disebut juga dengan RAM) yang
terpasang pada komputer. Pada contoh adalah 309896.
Available mewakili jumlah memory bebas yang masih bisa dipakai.
Pada contoh adalah 309896.
System Cache menunjukkan physical memory saat ini yang dipakai
untuk map paged (paging file) file yang terbuka (dipakai). Pada contoh
adalah 386336.
* Kernel Memory (K)
Total adalah memory yang dipakai oleh sistem operasi kernel dan
device driver. Pada contoh adalah 48908.
Paged adalah memory yang dapat dikopi ke paging file, oleh karena itu
dapat membebaskan memory fisik. Memory fisik (RAM) yang telah
dibebaskan, kemudian dapat dipakai oleh sistem operasi untuk aktivitas
lain. Pada contoh adalah 39724.
Nonpaged adalah memory yang tetap harus ada (resident) di memory
fisik dan tak dapat dikopi ke paging file. Pada contoh adalah 9184.
Itulah sedikit info ringkas dari tab Performance. Singkat saja ya.?... Biar
bingung, maksudnya hehehe ...:)
Sistem Operasi Mac OS
Monday, March 29, 2010
0
komentar
Pengertian Mac OS
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.
3.2 Versi Mac OS
a. Mac OS Klasik
Mac OS “Klasik”, sistem yang pertama dikeluarkan oleh Mac pada tahun 1984 hingga Mac OS 9. Mac OS klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak memilik sembarang command line atau baris perintah; merupakan sistem yang menggunakan user interface(UI) sepenuhnya. Karena mudah untuk di gunakan, sistem ini juga dikritik karena menggunakan cooperative multitasking.
Versi terakhir Mac OS saat ini adalah Mac OS X (baca: Mac OS Ten) yang diluncurkan pada tahun 2000.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Mac OS X adalah versi terbaru dari sistem operasi Mac OS untuk komputer Macintosh. Sistem operasi ini pertama kali dikeluarkan pada tahun 2001 dan populer di kalangan pengguna.
Karakter "X" adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di mana versi ini adalah penerus dari sistem operasi yang digunakan sebelumnya seperti Mac OS 8 dan Mac OS 9. Beberapa orang membacanya sebagai huruf "X" yang terdengar seperti "eks". Salah satu alasan mengapa mereka menafsir sedemikian karena tradisi untuk memberikan nama sistem operasi yang berbasis Unix dengan akhiran "x" (misalnya AIX, IRIX, Linux, Minix, Ultrix, Xenix).
Mac OS X Server juga dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya versi Server ini mirip dengan versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi Server mencakup piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi workgroup dalam komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang tersedia untuk versi ini adalah piranti lunak untuk menjalankan fungsi-fungsi seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara melisensinya juga berbeda.
Mac OS X adalah sistem operasi yang menggunakan kernel BSD sehingga beberapa kalangan mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga Unix. Hal yang menarik dari OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga menjadikannya panutan bagi pengembang desktop lain.[rujukan?]
Rilis terakhir Mac OS diluncurkan sekitar bulan Mei 2005 dengan kode Tiger dengan versi 10.4.
Tahapan-tahapan OS X:
• Mac OS X Server 1.0 kode: "Rhapsody", dirilis: Maret 1999.
• Mac OS X Public Beta kode: "Kodiak", dirilis: September 2000.
• Mac OS X 10.0 (update 10.0.1-10.0.2-10.0.3-10.0.4) kode: "Cheetah", dirilis: Maret 2001.
• Mac OS X 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: Oktober 2001.
• Mac OS X Server 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: November 2001.
• Mac OS X 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8) kode: "Jaguar", dirilis: Agustus 2002.
• Mac OS X Server 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8), dirilis Agustus 2002.
• Mac OS X 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9) kode: "Panther", dirilis Oktober 2003.
• Mac OS X Server 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9), dirilis Oktober 2003.
• Mac OS X 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) kode: "Tiger", dirilis: April 2005.
• Mac OS X Server 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) dirilis: April 2005.
• Mac OS X 10.5 (update 10.5.1-10.5.2-10.5.3-10.5.4) kode: "Leopard", dirilis: Oktober 2007
• Max OS X 10.6 (kode: "Snow Leopard"; direncanakan beredar pada Juni 2009)
Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.
3.2 Versi Mac OS
a. Mac OS Klasik
Mac OS “Klasik”, sistem yang pertama dikeluarkan oleh Mac pada tahun 1984 hingga Mac OS 9. Mac OS klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak memilik sembarang command line atau baris perintah; merupakan sistem yang menggunakan user interface(UI) sepenuhnya. Karena mudah untuk di gunakan, sistem ini juga dikritik karena menggunakan cooperative multitasking.
Versi terakhir Mac OS saat ini adalah Mac OS X (baca: Mac OS Ten) yang diluncurkan pada tahun 2000.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Mac OS X adalah versi terbaru dari sistem operasi Mac OS untuk komputer Macintosh. Sistem operasi ini pertama kali dikeluarkan pada tahun 2001 dan populer di kalangan pengguna.
Karakter "X" adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di mana versi ini adalah penerus dari sistem operasi yang digunakan sebelumnya seperti Mac OS 8 dan Mac OS 9. Beberapa orang membacanya sebagai huruf "X" yang terdengar seperti "eks". Salah satu alasan mengapa mereka menafsir sedemikian karena tradisi untuk memberikan nama sistem operasi yang berbasis Unix dengan akhiran "x" (misalnya AIX, IRIX, Linux, Minix, Ultrix, Xenix).
Mac OS X Server juga dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya versi Server ini mirip dengan versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi Server mencakup piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi workgroup dalam komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang tersedia untuk versi ini adalah piranti lunak untuk menjalankan fungsi-fungsi seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara melisensinya juga berbeda.
Mac OS X adalah sistem operasi yang menggunakan kernel BSD sehingga beberapa kalangan mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga Unix. Hal yang menarik dari OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga menjadikannya panutan bagi pengembang desktop lain.[rujukan?]
Rilis terakhir Mac OS diluncurkan sekitar bulan Mei 2005 dengan kode Tiger dengan versi 10.4.
Tahapan-tahapan OS X:
• Mac OS X Server 1.0 kode: "Rhapsody", dirilis: Maret 1999.
• Mac OS X Public Beta kode: "Kodiak", dirilis: September 2000.
• Mac OS X 10.0 (update 10.0.1-10.0.2-10.0.3-10.0.4) kode: "Cheetah", dirilis: Maret 2001.
• Mac OS X 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: Oktober 2001.
• Mac OS X Server 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: November 2001.
• Mac OS X 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8) kode: "Jaguar", dirilis: Agustus 2002.
• Mac OS X Server 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8), dirilis Agustus 2002.
• Mac OS X 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9) kode: "Panther", dirilis Oktober 2003.
• Mac OS X Server 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9), dirilis Oktober 2003.
• Mac OS X 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) kode: "Tiger", dirilis: April 2005.
• Mac OS X Server 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) dirilis: April 2005.
• Mac OS X 10.5 (update 10.5.1-10.5.2-10.5.3-10.5.4) kode: "Leopard", dirilis: Oktober 2007
• Max OS X 10.6 (kode: "Snow Leopard"; direncanakan beredar pada Juni 2009)
Contoh Class OOP C++
Berikut merupkan contoh membuat kelas dalam c++ :#include
#include
#include
class titik{
private :
int x,y;
public:
titik(int=0,int=0);
void setX(int);
void setY(int);
int getX();
int getY();
};
titik::titik(int x,int y){
this->x=x;
this->y=y;
}
void titik::setX(int n){
this->x=n;
}
void titik::setY(int n){
this->y=n;
}
int titik::getX(){
return x;
}
int titik::getY(){
return y;
}
class lingkaran: public titik{
private :
double radius;
public :
lingkaran(int=0,int=0,double=0.0);
void setradius(double);
double getradius();
double getluas();
double getkeliling();
};
lingkaran::lingkaran(int x, int y, double radius) : titik(x,y){
this->radius=radius;
}
void lingkaran::setradius(double n){
this->radius=n;
}
double lingkaran::getradius(){return radius;}
double lingkaran::getluas(){
return 22.0/7 * radius * radius;
}
double lingkaran::getkeliling(){
return 22.0/7*radius*2;
}
class tabung :public lingkaran{
private:
double tinggi;
public:
tabung(int=0,int=0,double=0.0,double=0.0);
void settinggi(double);
double gettinggi();
double getluas();
double getvolume();
};
tabung::tabung(int x,int y, double radius, double tinggi):lingkaran(x,y,radius){
this->tinggi=tinggi;
}
void tabung::settinggi(double tinggi){
this->tinggi=tinggi;
}
double tabung::gettinggi(){
return tinggi;
}
double tabung::getluas(){
return 2*lingkaran::getluas() + lingkaran::getkeliling()*tinggi;
}
double tabung::getvolume(){
return lingkaran::getluas() * tinggi;
}
void main(){
titik tik(2,4);
lingkaran ling(2,3,6);
tabung tab(2,5,6,4);
getch();
}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar